Terakhir diupdate: Tue, 19 Aug 2025

Dalam industri periklanan luar ruang (OOH), konten brand yang digunakan dalam kampanye iklan harus mematuhi sejumlah peraturan dan ketentuan untuk menjaga etika, kesesuaian hukum, dan kredibilitas. Berikut adalah beberapa pembatasan yang perlu diperhatikan ketika menyusun konten brand untuk iklan OOH:

1. Konten yang Tidak Dapat Diterima

• Kekerasan dan Kebencian: Konten yang mengandung kekerasan, diskriminasi, ujaran kebencian, atau merendahkan kelompok tertentu tidak dapat diterima dalam iklan OOH.
• Konten Seksual: Iklan yang mengandung unsur seksual eksplisit atau sugestif dilarang, terutama yang dapat mempengaruhi audiens yang lebih muda.
• Substansi Berbahaya: Iklan yang mempromosikan atau mengiklankan produk ilegal, seperti obat terlarang, tembakau, atau alkohol, juga tunduk pada pembatasan ketat, tergantung pada lokasi dan audiens yang dijangkau.

2. Konten yang Menyesatkan

Iklan OOH harus jujur dan tidak boleh menyesatkan konsumen. Klaim yang tidak terbukti atau berlebihan, terutama yang berkaitan dengan produk atau layanan, dapat menyebabkan perusahaan terlibat dalam sengketa hukum dan merusak reputasi brand.

3. Iklan untuk Audiens yang Rentan

Beberapa lokasi dan platform OOH memiliki batasan yang lebih ketat mengenai konten yang ditujukan untuk audiens tertentu, seperti anak-anak atau remaja. Iklan yang menargetkan audiens ini harus mematuhi peraturan yang melindungi mereka dari pengaruh yang tidak sesuai.

4. Kepatuhan Terhadap Regulasi Lokal

Setiap negara atau wilayah dapat memiliki regulasi yang berbeda terkait dengan iklan OOH. Oleh karena itu, sangat penting untuk mematuhi hukum setempat yang berlaku, baik yang berkaitan dengan konten, lokasi penempatan iklan, serta pengaturan mengenai kebersihan dan estetika di ruang publik.

5. Konten yang Mengandung Stereotip

Iklan yang menampilkan stereotip berdasarkan ras, jenis kelamin, orientasi seksual, atau faktor lainnya dapat menciptakan persepsi negatif dan harus dihindari. Setiap iklan harus menghormati keberagaman dan inklusivitas.

6. Hak Cipta dan Lisensi

Pastikan bahwa semua materi iklan, baik itu gambar, logo, musik, atau teks, memiliki lisensi yang sah atau izin yang sesuai untuk digunakan dalam kampanye OOH. Pelanggaran hak cipta dapat mengakibatkan tindakan hukum yang serius.

7. Pengaruh Lingkungan

Iklan OOH harus mempertimbangkan dampak lingkungan. Konten yang mempromosikan konsumsi berlebihan atau merusak alam tidak hanya dapat merusak reputasi brand, tetapi juga dapat menghadapi penolakan dari komunitas.

Up
Down